Gridmotor.id - Baru memasuki hari pertama tahun baru 2021 aksi jambret tas beraksi di kawasan Pulomas Jakarta Timur.
Pelaku jambret mengincar tas pinggang dari pesepeda yang sedang lakukan riding pagi di kawasan Pulomas Jakarta Timur.
Rute riding pesepeda di kawasan Pulomas Jakarta Timur dikenal dengan julukan Pulomas Loop.
Banyak pesepeda berkeliling di jalur Pulomas Loop untuk lakukan gowes bersama-sama teman atau sendirian.
Baca Juga: Awas Begal Sepeda Beraksi, Boncengan Motor Sambil Bawa Clurit
Baca Juga: 22 Pelaku Begal Sepeda Ternyata Dulunya Membegal Pemotor, Polisi Sebutkan Alasan Pelaku Ganti Target
Untuk pesepeda yang melukan gowes sendirian harap perhatikan barang bawaan seperti tas, Handphone atau barang berharga lainnya.
Pelaku aksi jambret di kawasan Pulomas Loop sangat meresahkan masyarakat yang melakukan oleh raga pagi.
Mereka mengincar tas dan handphone yang sedang digunakan atau dibawa di sepeda.
Aksi jambret yang menggunakan motor ini dalam melakukan aksinya cukup lihai.
Baca Juga: Apes Nasib Begal Yang Satu Ini, Gagal Dapat Tas Malah Berhasil Diringkus Polisi
Pelaku jambret menguntit pesepeda tanpa disadari korban, dengan pelan-pelan meraih tali tas atau Handphone langsung kabur.
Seperti yang menimpa awak redaksi Gridmotor.id yang sedang gowes sendirian di kawasan Pulomas Loop.
Awak redaksi Gridmotor.id yang bernama Indragt mengalami penjambretan tas pinggang saat lakukan gowes pagi di Pulomas Loop pada hari Jumat (01/01/2021) pagi.
Pelaku jambret yang sendirian menggunakan motor Honda Beat mengincar tas pinggang korban yang terletak di pinggang belakang.
Baca Juga: Waspada! Begal Sepeda Naik Motor Merajalela di Jakarta, Polisi Kasih Tahu Titik Rawannya
Mungkin ini yang jadi perhatian pelaku jambret, tas pinggang yang dipakai korban berada di posisi belakang dan pengikatnya di depan.
Beruntung tas pinggang yang digunakan korban terikat dengan kuat di pinggang sehingga ketika ditarik pelaku jambret tidak terlepas.
Saat tarik-menarik tas pinggang antara pelaku dengan korban membuat korban kehilangan keseimbangan dan terjatuh berdiri.
Mengetahui barang incarannya tidak bisa ditarik, pelaku jambret langsung tancap gas dengan kondisi motor limbung akibat tarik-menarik tas.
Beruntung ada warga disekitar yang melihat kejadian langsung menendang motor pelaku hingga jatuh terjerembab.
Korban langsung mengejar pelaku jambret yang terjatuh tapi langsung melarikan diri dan motor Honda Beat ditinggal begitu saja.
Satpam perumahan Pulomas yang sedang patroli langsung mengejar pelaku untuk diamankan.
Berkat bantuan bapak Aliudin dan bapak Romansa petugas Satpam dari RW 14 Kelurahan Pulomas berhasil menagkap pelaku.
"Saya malu sebagai petugas keamanan daerah sini (Pulomas) banyak aksi penjambretan" ujar Romansa A petugas Satpam perumahan.
"Udah banyak kejadian tapi pelaku tidak tertangkap karena langsung kabur pakai motor" ungkap pak Romansa.
"Korbannya banyaknya pesepeda yang lagi olah raga" ungkap pak Satpam.
Jadi hati-hati saat olahraga sepeda jangan menarik perhatian barang bawaan dan jangan sendiriian saat gowesnya.