Gridmotor.id - Geger video tawuran di Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.
Beredar video yang memperlihatkan bentrok antarkelompok pemuda.
Parahnya para pemuda tersebut menyerang permukiman warga.
Tak hanya pemukiman, terlihat Kantor RW 07 Cipinang Besar Utara dirusak dan dilempari batu.
Baca Juga: Viral! Video Tawuran Diduga Geng Motor di Sawah Besar, Kocar-kocir Dikejar Polisi
Baca Juga: Salah Bawa Motor Dari Bengkel Pemicu Tawuran Antar Kelompok Pemuda Di Warakas
Selain itu gerobak dagangan milik warga juga dirusak dalam aksi tersebut.
Video ini diunggah oleh akun instagram @warungjurnalis.
Kelompok pemuda yang melakukan perusakan pun juga melakukan penjarahan terhadap barang-barang dilokasi
"Iya sering terjadi. Ini lebih parah sampai penjarahan nasi goreng."
"Deket RW tuh ada nasi goreng, gasnya gerobak nasi goreng diambil, duitnya diambil, nasinya diambil," jelas Abdul Jamar, saksi mata tulis akun tersebut.
Baca Juga: Geng Motor Berulah, Penjaga Warkop Tewas Dibacok Cuma Gara-Gara Melerai Tawuran di Depan Warungnya
Jamar menambahkan penyerangan yang dilakukan oleh kelompok pemuda tersebut menggunakan petasan dan senjata tajam.
"Mereka (pelaku) pakai sepatu kets, celana panjang, pakai helm, udah dipersiapin. Ada senjata tajam nya, celurit sampai parang yang karatan itu," tambah Jamar.
Selain merusak kantor RW dan gerobak dagangan warga, para pelaku juga merusak pagar pemukiman warga RW 7, Kelurahan Cipinang Besar Utara.
Beruntung tidak adak korban jiwa dalam aksi penyerangan tersebut.
Saat ini, kasus penyerangan tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian.
Nah buat brother mau ingin nonton tawuran yang viral di media sosial bisa klik LINK ini.
Mengutip dari Kompas.com, Kapolsek Jatinegara Kompol Yusuf Suhadma membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurut dia, peristiwa dalam video itu terjadi Jumat (11/12/2020) malam.
"Iya, kejadian Jumat malam," kata Kompol Yusuf Suhadma.
Yusuf menyebutkan, penyerangan dilakukan warga sekitar.
"Informasinya dari warga sekitar, tawuran antara RW 07 dan RW 08. Tawuran biasa," kata dia.
Kendati demikian, Yusuf belum bisa memastikan berapa orang yang terlibat dalam insiden itu.
Lurah Cipinang Besar Utara Evi Erawati mengatakan, saat ini kondisi di wilayah penyerangan sudah kondusif.
"Alhamdulillah, (sudah) aman," ucap Evi Erawati, Minggu (13/12/2020).