Gridmotor.id - Sangat diatur di tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi sampai tidak bisa memilih sisi paddocknya sendiri.
Sang manajer tim, Wilco Zeelenberg memberi sinyal bahwa Rossi akan menjadi pembalap biasa seperti yang lain alias tidak akan dispesialkan.
Sebuah pesan yang telah dia sampaikan dengan memposisikan Rossi di sudut tertentu di dalam paddock.
“Vale adalah orang penting di dunia ini, tapi kami sudah sangat jelas dengannya: jika Anda membalap di Petronas, kami yang akan menentukan strateginya," kata Wilco Zeelenberg.
Baca Juga: Beneran Nih, Gara-gara Valentino Rossi Cabut, Monster Energy Pindah Sponsor ke Suzuki di MotoGP?
"Tentu saja, dia ingin membawa orang-orangnya bersamanya. Kami mengatakan kepadanya bahwa kami memiliki tanggung jawab utama kepada Petronas, terlepas dari kontraknya dengan Yamaha," lanjutnya.
"Kami juga memberi tahu dia bahwa dia akan menggantikan Fabio, sehingga dia juga akan mengambil tempatnya di paddock,” tambah Wilco Zeelenberg.
“Dia akan berada di sisi kiri paddock. Jadi bukan sisi kanan yang biasa dia tempati di tim pabrikan," ungkapnya.
"Ini mungkin tampak sangat detail, tetapi penting bahwa dia tidak menggantikan Franco. Kami ingin mereka saling memotivasi,” jelas Wilco Zeelenberg.
Baca Juga: Bikin Geger! Monster Energy Gabung Suzuki MotoGP, Gara-gara Valentino Rossi Cabut?
Tanda otoriternya ditunjukkan, namun Wilco Zeelenberg segera meredakan tekanan dengan menyimpulkan pendapatnya kepada Speedweek.com.
“Ini suatu kehormatan bagi seluruh tim. Merupakan suatu kehormatan menjadi pemimpin tim atau mekanik Valentino Rossi," bilang Wilco Zeelenberg.
"Ini juga akan menjadi tantangan bagi kami, karena kami akan mencoba mengulangi hasil yang telah kami raih bersama Fabio selama dua tahun terakhir,” ungkapnya.
Pada tahun 2021, Valentino Rossi akan memiliki YZR-M1 generasi terbaru, sementara rekan setimnya Franco Morbidelli, yang berasal dari akademi VR46, akan melanjutkan dengan M1 2019.
Baca Juga: Ini Dia 3 Fakta Menarik Pembalap Indonesia Andi Gilang di MotoGP 2021
Opsi yang sangat cocok untuk murid Valentino Rossi Franco Morbideli.
Mengingat hasil bagus di tahun 2020 yang diraih Franky, begitu panggilan akrab Franco Morbidelli, yang membawa dirinya menjadi runner up juara dunia.