Gridmotor.id - Seorang pemotor tewas setelah menabrak pohon tumbang yang melintang di tengah jalan gara-gara hujan lebat.
Sebetulnya jika dalam hujan deras pastinya mengalami penurunan jarak pandang dan sebaiknya pemotor harus mengurangi kecepatan.
Jarak pandang yang berkurang akibat hujan deras memang sebaiknya pemotor berhenti dan mencari tempat berteduh yang aman.
Jika masih memaksa mengendarai motor dalam keadaan hujan deras harus lebih ekstra hati-hati karena jarak pandang yang berkurang.
Baca Juga: Pondok Bambu Heboh, Satu Motor dan Dua Warung Makan Tertimpa Pohon Tumbang, Begini Penjelasannya
Nasib naas menimpa Yuda Ardian Hadi Subrata (20), saat melintas di Jalan Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru, Pasar Senggol ke utara.
Yuda tewas usai menabrak sebuah pohon jati di tepi jalan, Rabu (21/10/2020) pukul 15.00 WIB.
Pemuda ini terkejut karena ada pohon tumbang melintang di tengah jalan.
"Dia mengerem mendadak, roda depannya terseok kemudian menabrak pohon," ucap seorang sopir truk bernama Suprapto (55), warga Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantru.
pohon tumbangBaca Juga: Bogor Geger, 8 Motor Tertimpa PohonTumbang Setinggi 10 Meter Akibat Hujan Deras dan Hujan Es
Suprapto berkisah, saat itu hujan sangat lebat disertai angin.
Karena di kiri-kanan jalan ditumpuhi pohon rindang, suasana jalan menjadi gelap dan pandangan terbatas.
Suprapto yang mengendarai truk dari arah selatan ke utara melihat sebuah pohon jenis sengoan laut ambruk melintang di jalan.
"Kondisi jalan saat itu sangat sepi. Saya bermaksuk putar arah, karena di depan ada pohon ambruk," ujarnya.
Saat berupaya memutar truk, roda belakang terperosok ke sawah.
Truk tidak bisa bergerak, sementara hujan sangat deras.
Bersama dua rekannya, Eko dan Heri, Suprapto menunggu di dalam truk.
"Satu jam lebih saya menunggu di dalam truk, tapi hujan masih sangat deras," tuturnya.
Baca Juga: Jember Geger, Bapak dan Anak Naik Motor Tertimpa Pohon Besar, Begini Kondisinya Sekarang
Dari arah selatan Suprapto melihat seseorang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy AG 5908 RCA.
Setelah melewati truknya, pemuda yang mengendarai sepeda motor itu mengerem mendadak.
Suprapto menduga pemuda itu baru melihat jika di depannya ada pohon yang ambruk.
"Dia sepertinya kaget karena ada pohon yang ambruk karena pandangannya terbatas. Makanya kemudian mengerem mendadak," terang Suprapto.
Suprapto dan dua rekannya tidak berani keluar dari truk karena hujan sangat deras.
Mereka kemudian meminta pertolongan orang lain.
Kapolsek Kedungwaru, AKP Siswanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP bersama unit Laka Lantas Polres Tulungagung.
Dugaan sementara, korban meninggal karena kecelakaan tunggal.
Baca Juga: Pohon dan Tiang Listrik Dekat Rumah Presiden Jokowi Roboh, Honda Supra X yang Tertimpa Ringsek Parah
Dari pemeriksaan tim medis, korban meninggal di lokasi kejadian.
Saat ditemukan, keluar darah dari bagian hidung dan mulut.
"Korban masih mengenakan helm lengkap. Dia terbentur pohon yang ada di tepi jalan," terang Siswanto.
Siswanto menambahkan, diduga korban terkejut karena di depannya ada pohon tumbang.
Baca Juga: Emak-emak Pemotor Nyaris Tutup Usia, Pohon Asem Melintang Gak Kelihatan di Tengah Jalan
Dia kemudian mengerem mendadak sehingga motornya oleng.
Namun untuk memastikan penyebab kematiannya, masih menunggu hasil visum dari RSUD dr Iskak.
"Kami akan minta keterangan saksi, kemudian kami cocokkan dengan hasil olah TKP. Barulah kami bisa menarik kesimpulan," pungkas Siswanto.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Ada Pohon Tumbang Melintang di Tengah Jalan, Pemuda Tulungagung Tewas Kecelakaan Tunggal,