Hari Minggu Besok Motor Boleh Melintas Di Jalan Jenderal Ahmad Yani Pagi Hari, Bekasi Resmi Hentikan CFD

By Indra GT, Jumat, 14 Agustus 2020 | 21:02 WIB

Pemerintah Kota Bekasi resmi menghentikan kembali kegiatan hari bebas kendaraan bermotor atau Car Free Day ( CFD) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan, tiap minggu pagi.

  Gridmotor.id - Hari Minggu besok (16/08) motor dapat melintas jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan karena tidak ada Car Free Day (CFD).

Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan merupakan ruas jalan yang digunakan untuk program CFD pada hari Minggu oleh pemerintah Kota Bekasi.

Awalnya dilarangnya kegiatan CFD untuk menekan penyebaran virus covid-19 dengan berkumpulnya banyak orang dalam satu lokasi.

Baru kembali dibuka untuk CFD pada 5 Juli 2020 setelah dilarangnya masyarakat melakukan aktifitas di luar rumah.

Baca Juga: Bikers Cuma Bisa Melongo, Resepsi Pernikahan Drive Thru Kebanyakan Dihadiri Oleh Mobil, Motor Harus Parkir

Baca Juga: Acara Karnaval Jakarta Langit Biru, Motor dan Skutik Masuk Jalur Car Free Day Hari Ini

Pemerintah Kota Bekasi resmi menghentikan kembali kegiatan hari bebas kendaraan bermotor atau Car Free Day ( CFD) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan, tiap minggu pagi.

Kepala Bagian Humas Setda Kota Bekasi Sajekti Rubiah mengatakan, penghentian CFD mulai dilakukan pada, Minggu, (16/8/2020) sampai waktu yang belum ditentukan.

"Hal tersebut tertuang dalam Surat Instruksi Wali Kota Bekasi Nomor 426/ 1014/ Dinas-LH tentang penghentian CFD Adaptasi Tatanan Hidup Baru (ATHB) Di Kota Bekasi sementara waktu," kata Sajekti, Jumat, (14/8/2020).

Dalam surat instruksi tersebut, penghentian kegiatan CFD dilakukan dalam rangka, pengendalian penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Bekasi.

Surat instruksi penghentian CFD Kota Bekasi.

Baca Juga: Kelamaan Enggak Diupdate, Yamaha NMAX Berubah Menjadi Robot Max di Car Free Day

"Kasus Covid-19 cenderung meningkat di Kota Bekasi terutama penyebaran di klaster keluarga," ungkapnya.

Kegiatan CFD Kota Bekasi sejatinya baru digelar pada Minggu, 5 Juli 2020 setalah penghetian cukup lama akibat pandemi Covid-19.

Kegiatan CFD ini, selanjutnya disebut sebagai bagian adaptasi tatanan hiudup baru masyarakat produktif menghadapi pandemi Covid-19.

Terdapat beberapa aturan CFD di masa adaptasi, misalnya wajib masker, dilarang berkerumun, anak usia 9 tahun dan lansia dilarang hadir.

Baca Juga: Gawat, Begal Motor Oleh Sekelompok Pelajar Di Kabupaten Bekasi Aksinya Cuma Untuk Beli Jaket Idaman, Begini Modusnya

Serta melarang kegiatan pedagang kaki lima (PKL) berjualan di area CFD di Jalan Jenderal Ahamd Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Pemkot Bekasi juga turut mengerahkan ratusan personel gabungan dari Pol PP, Dishub dibantu kepolisian untuk menghimbau warga agar mematuhi aturan tersebut.

Selain itu, pengambilan spesimen berupa, rapid test terhadap pengunjung CFD dilakukan di Posko Gugus Tugas Stadion Patrio yang merupakan area CFD.

Hasilnya, pada Minggu, (19/6/2020), sebanyak 118 orang menjalani tes dengan delapan diantaranya reaktif.

Baca Juga: Operasi Patuh Jaya 2020 di Daerah Ini Akan Pindah Titik Setiap 10 Menit, Kenapa Nih?

Langkah selanjutnya, delapan orang reaktif langsung dilakukan swab test dengan dua diantaranya positif Covid-19.

Rapid test pada gelaran CFD kembali dilakukan pada, Minggu, (26/7/2020), hasilnya, dari 179 peserta yang dilakukan test, terdapat delapan orang yang menunjukkan reaktif.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul CFD Kota Bekasi Ditiadakan Hari Minggu, Pemkot Bekasi Pertimbangkan Penyebaran Covid-19