Pakai Honda Scoopy Dan Pakaian Necis, Dua Pemuda Spesialis Jambret Berakhir Di Hotel Prodeo

By Indra GT, Sabtu, 8 Agustus 2020 | 19:03 WIB

Ilustrasi jambret

Gridmotor.id - Dengan setelan pakaian necis dua pemuda menggunakan Honda Scoopy lakukan aksi jambret.

Berkeliling menggunakan Honda Scoopy mencari mangsa yang lengah saat menggunkan HP.

Untuk pengguna HP biasakan menggunakannnya tidak di atas motor atau di pinggir jalan raya.

Karena momen itu yang jadi inceran kedua pemuda yang menggunakan pakaian necis dan Honda Scoopy untuk jambret HP milik korban.

Baca Juga: Jambret HP Pakai Motor, Sepasang Kekasih Bukan Berlabuh Dipelaminan Malah Berakhir Di Kantor Polisi

Baca Juga: Tega Banget, Kalung Emas Seharga Rp 8 Juta Milik Nenek Berusia 94 Tahun Dijambret Pemotor, Begini Modusnya

Dua pemuda tukang jambret akhirnya berhasil dibekuk polisi setelah 'memakan' 7 orang korban.

Penjahat jalanan itu, M Afid (26) warga Semut Kalimir VI dan Rizky Ananda Putra (22) warga Kalianyar Surabaya ditangkap unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Keduanya tercatat sudah berhasil menggasak handpone di tujuh lokasi di Surabaya.

Saat beraksi, keduanya memakai pakaian yang modis.

Baca Juga: Bak Jagoan, Driver Ojol Ini Kejar Jambret yang Mengambil Ponsel Penumpangnya, Pelaku Langsung Diringkus Polisi

Tak seperti pejambret biasanya, keduanya menggunakan tampilan pakaian rapi untuk mengelabuhi korban dan calon korbannya.

Mereka menggunakan motor honda Scoopy hitam berkeliling mencari sasaran.

Pada aksi terakhirnya, keduanya menyasar seorang pesepeda yang tengah menepi di Jalan Pengampon Surabaya, Kamis (6/8/2020) malam.

"Tersangka mencari sasaran berkeliling. Bukan hanya perempuan,tapi laki-laki pun kalau ada kesempatan dieksekusi oleh tersangka," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Agung Kurnia Putra, Sabtu (8/8/2020).

Baca Juga: Jadi Korban Jambret Motor, Wanita Ini Bukan Kesal Karena Uang yang Hilang, Tapi Gara-gara Ini

Penangkapan keduanya dilakukan polisi setelah mengidentifikasi rekaman CCTV yang merekam aksi keduanya.

"Setelah mendapat laporan, tim bergerak mengumpulkan alat bukti dan alhamdulillah ada rekaman CCTV yang berhasil merekam aksinya," tambah Agung.

Dari pengakuannya, kedua pelaku itu sudah berhasil menggasak handpone di tujuh tempat, antara lain di Jalan Walikota Mustajab, Gubeng stasiun, JMP, Gubernur Suryo, ITC, Gubeng masjid dan Jalan Kusuma Bangsa, depan makam pahlawan.

"Handpone saya jual online. Uangnya buat kebutuhan hidup sehari-hari,"aku Afid yang merupakan joki sekaligus eksekutor.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Dua Pemuda Tukang Jambret Diringkus Polisi, Sudah Beraksi 7 Kali Rampas HP