Berkaca dari pengalaman, setiap SPBU di Padang yang menyediakan Premium selalu antriannya panjang hingga mengganggu lalu lintas.
"Selain itu yang membeli mayoritas adalah mobil-mobil yang telah mati pajak, keluaran lama sehingga berpotensi bisa terbakar. Ini yang kita takutkan," kata Ridwan.
Unit Manager Communication PT Pertamina MOR I, Roby Hervindo menyebutkan kuota Premium di Sumatera Barat masih tetap dan tidak akan dikurangi.
"Premium itu akan kita distribusikan ke SPBU yang masih menjualnya di Sumatera Barat. Jadi tidak akan dikurangi," katanya.
Baca Juga: Kabar Gembira Bensin di atas Premium Cuma Dijual Rp 7.150 Lebih Murah Rp 500 Dibanding PertBaca Juga: Jangan Cuma Gaya, Pahami Juga Kenapa Motor Jadul Pakai Pertalite dan Pertamax Sering Mati, Ini Dia Sebabnyaalite
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: BBM Jenis Premium Menghilang di 11 SPBU di Padang.