Pemotor yang Halangi Ambulans di Depok Akhirnya Buka Suara, Terungkap Fakta-faktya yang Sebenarnya Terjadi di Lokasi

By Fadhliansyah, Senin, 13 Juli 2020 | 15:20 WIB

Pembelaan Pemotor yang Halangi Ambulans di Depok, Ternyata Begini yang Sebenarnya Terjadi...

Gridmotor.id - Begini pembelaan pemotor yang halangi ambulans di Depok, Jawa Barat.

Sebuah video viral di media sosial, yang memperlihatkan seorang pemotor sedang menghalangi laju ambulans.

Video itu pertama dibagikan oleh pengguna Facebook Indah Purnamasari (11/7/2020), pada pukul 11.36 WIB.

Dikutip dari Kompas.com, pemotor yang ada di dalam video sudah mengklarifikasi informasi yang beredar.

Baca Juga: Kronologi Pengendara Motor Ngamuk Ajak Ribut Sopir Ambulans, Sempat Akan Dikeroyok Warga dan Pemotor Lain

Baca Juga: Makin Panjang, Pemotor yang Ngamuk dan Ajak Ribut Sopir Ambulans Berlanjut di Polres Depok, Polisi Langsung Ambil Tindakan

Pemotor tersebut mengadang mobil ambulans untuk menanyakan mengapa ia sebelumnya ditabrak.

Setelah itu, ia juga mengaku tidak kembali mengejar mobil ambulans, melainkan mengejar seorang pemotor lain yang mengompor-ngompori warga sekitar untuk mengeroyoknya.

Kompas.com mengkonfirmasi kedua belah pihak, yakni pengunggah sekaligus perawat yang ada di dalam mobil ambulans tersebut, serta pria yang disebut mengadang mobil ambulans.

Pengunggah yang bernama Indah Purnamasari menuturkan, bahwa memang benar dirinya sendiri yang mengunggah unggahan tersebut.

Baca Juga: Geger Pemotor Sok Jagoan Ajak Ribut Sopir Ambulans Bawa Pasien Kritis, Identitas Pelaku dan Motornya Langsung Terlacak

Indah juga membenarkan bahwa dirinya yang juga sebagai perawat berada dalam mobil ambulans ketika itu.

"Iya benar. Saat itu saya dan driver ambulans bawa pasien yang mau kontrol ke Rumah Sakit Mitra Keluarga," kata Indah saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/7/2020).

Adapun kejadian pengadangan tersebut, lanjut Indah, terjadi di Komplek BDN, Depok pada Sabtu (11/7/2020) sekitar pukul 08.15 WIB.

Dalam perjalanan menuju rumah sakit, dia, sopir ambulans dan pasien dengan 2 anaknya tak mengalami kendala apapun.

Baca Juga: Warga Geram, Video Pemotor Hentikan Paksa Mobil Ambulans Yang Sedang Membawa Pasien Kritis, Masalahnya Sepele

"Kita jalan juga semestinya pasien, karena pasien kita bukan kode merah, hanya pasien kontrol. Jadi kita bawanya nggak terlalu kencang, standarnya mobil ambulans kalau lagi bawa pasien. Lampu rotator dan sirine juga nyala," kata Indah.

Kemudian, sesampainya di area RSUD Depok, Indah melanjutkan, terdapat seorang pemotor yang mencoba menghalangi laju mobil ambulans.

Indah awalnya berpikir pemotor tersebut ingin membantu membuka jalan karena kondisi arus lalu-lintas pada saat tersebut lumayan padat.

"Tetapi kok si pemotor ini kayak menghalangin gitu, kita ke kanan dia ikut ke kanan, kita ke kiri dia ikut ke kiri," terang Indah.

Baca Juga: Pengawal Geram, Mobil Ambulans Dihadang Toyota Calya, Sopir Kesel Hampir Ditabrakin

"Karena si pemotor ini berada di tengah-tengah kita, dan gak mau minggir sama sekali, ke kres gitu loh sama mobil kita," imbuh dia.

Indah menjelaskan, mobil ambulans yang dia tumpangi tergores pada bagian bodi sebelah kiri.

Pemotor ini, kata Indah, terus mengejar dan meminta ambulans untuk berhenti.

"Awalnya kita coba bilang kita bawa pasien tapi dia tetep gak mau kasih kita jalan dan akhirnya kita minggir, itu posisinya di Komplek BDN sawangan arah mau ke Tol Sawangan 1," ungkap Indah.

Baca Juga: Sok Jagoan, Pemotor Ngamuk dan Ajak Ribut Sopir Ambulans yang Bawa Pasien Kritis, Motor Dipalang di Tengah Jalan

Kemudian, anak dari pasien mencoba untuk menjelaskan bahwa mobil ambulans tersebut sedang membawa ibunya yang sakit.

Pemotor tersebut, lanjut Indah, tetap saja tidak terima karena terserempet mobil ambulans.

"Terus driver saya keluar dan si pemotor ini kayak ngebentak-bentak ke driver saya. Di situ semua warga berkumpul, satpam yang ada di Komplek BDN juga sampe ikut turun tangan," papar Indah.

Tak ingin memperpanjang masalah, mobil ambulans yang Indah tumpangi langsung melanjutkan perjalanan.

Baca Juga: Bikin Geger, Mobil Ambulans Malah Dipakai Buat Angkut Sepasang Kambing, Wakil Bupati Langsung Mencak-mencak

Tak disangka, kata Indah, pemotor tadi terus mengikuti mobil ambulansnya hingga sampai ke Rumah Sakit Mitra Keluarga.

"Akhirnya masalah ini dibawa ke Polres, kita awalnya gak ikut ke Polres karena mentingin pasien kita dulu, kita transfer pasien ke IGD setelah itu kita keluar dari rumah sakit," ujar Indah.

"Kita langsung menuju ke polres, pas kita datang, si pemotor tadi langsung keluar dan kabur langsung pulang gitu aja," kata Indah.

Kemudian pada malam harinya, Indah bersama pihak keluarga pasien melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Depok.

Baca Juga: Ratusan Warga Berhamburan, Viral Video Warga Parkir Motor di Tengah Jalan Cegat Mobil Ambulans dan Ambil Paksa Jenazah Covid-19

"Semalam sudah di BAP (berita acara pemeriksaan) dan tinggal nunggu kelanjutannya gimana. Pemotor juga hadir," kata Indah.

Kompas.com juga menghubungi langsung pria yang disebut mengadang laju ambulans tersebut.

Saat dikonfirmasi, pria yang bernama lengkap Hindra Gunawan tersebut juga membenarkan bahwa pria yang disebut mengadang mobil ambulans tersebut adalah dirinya sendiri.

Hindra Gunawan yang juga menjabat sebagai Kasubag Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Dinas Perhubungan Kota Depok ini mengaku pada saat itu, ia hendak berangkat menuju kantornya.

Baca Juga: Sragen Berduka, Seorang Pemotor Tabrak Mobil Ambulans, Korban Terpental dan Terseret, Diduga Tutup Usia

"Iya itu betul saya, jadi gini saat itu saya mau ke arah Depok menuju kantor sekitar jam 08.00 WIB," kata Hindra saat dihubungi terpisah.

Awalnya, kata Hindra, dalam perjalanan ia melihat empat sepeda motor dengan kecepatan dengan kecepatan tinggi.

Sebelum empat sepeda motor tadi mendahuluinya, dia mengemudikan motornya memang di tengah-tengah jalan.

"Tadinya posisi saya di tengah, begitu empat motor itu lewat, saya langsung ke kiri. Nah pas saya sudah di kiri, di depan saya ada mobil parkir makan bahu jalan di jalur saya," jelas Hindra.

Baca Juga: Pengawal Kocar-kacir, Mobil Ambulans Tiba-tiba Dihadang Toyota Calya, Sopir Terlibat Adu Mulut Nyaris Adu Jotos

"Lalu, saya ambil ke kanan sambil melihat spion kanan, datang ambulans tapi tidak terlihat menghidupkan lampu utama dan lampu hazard," imbuhnya.

Ia menjelaskan, standar operasional prosedur (SOP) mobil ambulans jika membawa pasien salah satunya harus menghidupkan lampu utama.

Hindra melanjutkan, hal tersebut dimaksudkan bahwa kendaraan tersebut meminta prioritas.

"Akhirnya bersenggolan dengan motor saya. Saya spontan buang ke kiri, awalnya saya kaget ternyata itu mobil ambulans, setelah saya lihat lagi ternyata lampu hazardnya nyala dan langsung buru-buru ke kiri," terang Hendra.

Baca Juga: Akhirnya Si Botak Kejam Pemukul Sopir Ambulans Ditangkap Polisi, Pemotor Bilang Gebukin Saja

Saat ia sudah berada di kiri, lanjutnya, mobil ambulans tersebut melintas begitu saja.

Hindra mengira, pengemudi atau orang yang ada dalam mobil ambulans itu ingin meminta maaf kepadanya, tetapi hal itu tidak terjadi.

"Akhirnya saya kejar, saya minta minimal pertanggungjawabannya karena telah menyenggol motor saya," kata Hindra.

Setelah berhasil ia kejar, Hindra langsung memastikan apakah memang benar di dalam mobil ambulans tersebut terdapat orang yang sedang sakit.

Baca Juga: Kocak! Imbau Bahaya Corona, Petugas Covid-19 Takut-Takuti Pengendara Motor Dibawa Ambulans

Hindra pun akhirnya mendapati bahwa memang benar mobil ambulans tersebut membawa orang yang sakit.

Setelah itu, lanjutnya, ia bertanya kepada sang sopir ambulans mengapa menabraknya.

"Saya tanya ke dia (sopir ambulans) kenapa kok saya ditabrak, ada masalah apa sama saya, saya bilang begitu," ungkap Hindra.

Tak hanya itu, Hindra juga meminta kepada sopir ambulans untuk menghidupkan lampu utama agar tidak terjadi permasalahan yang sama seperti yang ia alami.

Baca Juga: Heboh Video Pemotor Positif Corona Ogah Dibawa Pakai Ambulans Untuk Diisolasi, Naik Motor Sambil Dikawal Petugas Medis

"Nah, dengan ambulans sudah clear nih. Setelah itu, rencananya saya mau langsung pergi ke kantor lagi. Tapi saya dihadang oleh 3 motor," terang Hindra.

Hindra menyebut, terdapat salah seorang pesepeda motor yang mengompor-ngompori untuk mengeroyok dirinya.

"Gebukin aja nih orang," kata Hindra menirukan perkataan pesepeda motor tersebut.

Ketika itu, ia coba untuk menyelesaikan permasalahan pada saat itu juga dan menanyakan apa maksud pemotor tersebut berkata seperti itu.

Baca Juga: Escorting Ambulans Mendadak Tersungkur di Tengah Jalan, Bermaksud Baik Berujung Celaka

Namun, lanjutnya, tiga pemotor tadi justru kabur meninggalkannya bersama warga yang saat itu berkumpul.

"Ada salah satu ibu-ibu bilang 'bapak ini yang ditabrak sama ambulans'. Simpel saja, kalau posisi saya salah, saya langsung digebukin sama masyarakat sekitar," kata Hindra.

Karena merasa jengkel, Hindra coba mengejar pengendara sepeda motor yang berujar akan mengeroyoknya tadi.

Dia mengaku tidak lagi mengejar mobil ambulans seperti apa yang diungkapkan dalam unggahan viral di media sosial.

Baca Juga: Polisi Vs Pemotor Escorting Ambulans, Cekcok Adu Mulut Enggak Terhindarkan, Siapa yang Salah Ya?

"Masalah saya masih sama pemotor tadi. Saya kejar dia sampe RS Mitra Keluarga. Saya gak ada masalah sama ambulans, urusan saya sama pemotor tadi, bahasanya itu loh 'gebukin saya'," ungkap dia.

Sesampainya di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Hindra mengaku tak pernah bersinggungan dengan ambulans.

"Saya udah paham itu ambulans ada orang sakit di dalamnya," jelas dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "[KLARIFIKASI] Viral Video Pengendara Motor Disebut Adang Ambulans di Depok"