Parah, Driver Ojol Terjengkang Kena Tendangan Kungfu Pengemudi Mobil yang Ngamuk, Cuma Gara-gara Masalah Beginian Doang

By Ahmad Ridho, Senin, 6 Juli 2020 | 10:35 WIB

Parah, driver ojol terjengkang kena tendangan kungfu pengemudi mobil, ternyata gara-gara hal sepele.

GridMotor.id - Parah, driver ojol terjengkang kena tendangan kungfu pengemudi mobil, ternyata gara-gara hal sepele.

Selalu jaga emosi saat berkendara motor maupun mengemudi mobil.

Keributan enggak jarang sering terjadi di jalan raya hanya karena hal sepele.

Baru-baru ini seorang driver ojek online (ojol) terjengkang kena tendangan kungfu pengemudi mobil.

Baca Juga: Bikin Penasaran, Driver Ojol Bikin Rapper Indonesia Saykoji Takjub Dengan Perjalanan Hidupnya, Netizen Malah Bilang Begini

Baca Juga: Brutal! Begini Kelanjutan Nasib Penganiaya Driver Ojol Sampai Rumah Pelaku Dikepung Ratusan Rekan Ojol

Kasus kekerasan ini berujung digempurnya rumah pelaku oleh ratusan driver ojol lainnya.

Kasus penganiayaan pengemudi ojek online alias ojol yang terjadi di Kota Pekanbaru, Riau, viral di media sosial, Sabtu (4/7/2020).

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (3/7/2020) sekitar pukul 11.00 WIB, di Jalan Cempaka, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.

Seorang pria yang diketahui berinisial AK (23) menganiaya seorang pengemudi ojol bernama Mulyadi (43).

Baca Juga: Viral Video Driver Ojol Ditendang Sampai Jatuh dari Motor, Ratusan Teman Korban Langsung Kepung Rumah Pelaku, Polisi Langsung Bereaksi

Korban dihantam dibagian perut hingga terjungkal dan sepeda motornya ikut terjatuh.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya mengungkapkan pemicu penganiayaan pengemudi ojol tersebut.

"Waktu itu pelaku mengendarai mobil jalannya terhalang oleh pengendara ojol pada saat mau mendahului," kata Nandang, saat berbincang dengan Kompas.com, Minggu (5/7/2020).

Karena itu, lanjut dia, pelaku membunyikan klakson mobilnya dengan maksud meminta jalan.

Baca Juga: Warga Berhamburan Teriak Histeris, Sebuah Bus Tabrak dan Seret Pemotor Hingga Meregang Nyawa, Diduga Rem Blong

Namun, korban membalas dengan membunyikan klakson sepeda motornya.

Berawal dari adu klakson itu pelaku kemudian menyalip dan menghadang korban.

"Pelaku turun daru mobil dan memaki-maki korban. Setelah itu, pelaku menendang korban hingga korban terjatuh. Sepeda motornya juga ikut terjatuh," sebut Nandang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Official Account Informasi (@lokerriau1_) on

Korban saat itu tidak melawan.

Baca Juga: Baca Juga: Merinding! Viral Beredar Driver Ojol Tanpa Kepala Bawa Motor, Sering Tertangkap Kamera Di Jakarta, Liat Pada Kabur Ternyata..

Usai menghantam korban, pelaku langsung pergi.

"Pada saat kejadian itu, ada pengendara lain yang merekam video hingga beredar di media sosial," imbuh Nandang.

Usai video itu viral, lanjut Nandang, pada hari Sabtu (4/7/2020) sekitar pukul 18.00 WIB, sejumlah pengemudi ojol mendatangi rumah pelaku di Jalan Kebun Sari, Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya.

Mereka mendatangi rumah pelaku, karena tidak terima rekan seprofesi dianiaya.

Baca Juga: Barbar Banget Kelakuan Tukang Ojek Ini, Ambil Paksa Penumpang Sampai Wheelie di Atas Motor, Ujung-ujungnya Masuk Danau

Dalam aksi itu, ratusan pengemudi ojol juga melakukan perusakan terhadap rumah pelaku.

Kaca jendela dilempar dan spion mobil yang terparkir di depan rumah pecah.

"Tak lama setelah itu, anggota Polsek Bukit Raya datang ke lokasi mengamankan massa.

Saat itu terduga pelaku langsung diamankan ke Polresta Pekanbaru.

Baca Juga: Mulia Banget, Viral Kisah Seorang Driver Ojol Beri Makanan Kucing-kucing Liar di Jakarta Sambil Cari Orderan

Hal itu untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan," kata Nandang.

Usai pelaku ditangkap, ratusan pengemudi ojol mendatangi Polresta Pekanbaru. Mereka meminta pelaku diproses secara hukum.

Kapolresta Pekanbaru menemui massa dan menerangkan bahwa kasus tersebut akan ditindak lanjuti. Massa ojol pun membubarkan diri.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Duduk Perkara Penganiayaan Pengemudi Ojol di Pekanbaru, Berawal Saling Klakson",