Simak nih, 3 tanda ban motor harus diganti sebelum botak.
1. Lihat TWI
Segitiga TWI tarik garis lurus, ada tonjolan di tengah kembangan ban. Jika kebotakan sudah mencapai tonjolan itu tanda harus ganti ban.
"Kedalaman ban sudah mencapai titik TWI (Tread Wear Indicator)," jelas Dodi panggilan akrab Dodiyanto.
Untuk melihat TWI, lihat logo segitiga di sidewall ban.
Dari segitiga TWI itu tarik garis ke tengah ban, di sana terlihat gundukan atau tonjolan di antara kembangan ban.
Bila kebotakan ban sudah mulai menyentuh tonjolan atau gundukan itu maka ban sudah harus diganti.
Baca Juga: Awas! Bahaya Pasang Ban Motor Depan dan Belakang dengan Ukuran Sama, Begini Penjelasannya
2. Lubang Besar
Ban bocor dengan ukuran cukup besar menandakan ban harus diganti.
Menurut Dodi, tanda-tanda lain ban harus ganti yaitu jika ban bocor dengan dimensi yang cukup besar.
Biasanya ban yang bocornya cukup besar sudah tidak bisa ditambal.
Seperti ban tubeless dalam satu lubang disumpal serat tapi masih bocor juga, tandanya lubang sudah kelewat besar.
Kalau sudah begitu, harus pakai ban dalam atau ganti ban baru.
Menggunakan ban dalam berisiko pecah atau kempis tiba-tiba dan bahaya kalau sedang kecepatan tinggi.
Baca Juga: Sambil Nunggu Bedug Magrib, Nih 4 Cara Rawat Ban Motor Sendiri di Rumah