Gridmotor.id - Hilang kendali di turunan tajam, satu keluarga naik motor alami kecelakaan saat pulang silaturahmi.
Meski mudik dilarang, masih banyak pemotor yang memanfaatkan hari Raya Idul Fitri untuk bertemu sanak keluarga.
Kali ini pemotor berkumpul merayakan lebaran bersama keluarga yang terdekat saja.
Pastinya motor dipakai sekeluarga yang terdiri dari seorang bapak, ibu, dan satu/dua orang anak.
Baca Juga: Ngeri! Akibat Mobil Buka Pintu Sembarangan Pemotor Jatuh Tertabrak, Kepala Masuk Kekolong Mobil
Baca Juga: Emak-emak Pemotor Nyaris Tutup Usia, Pohon Asem Melintang Gak Kelihatan di Tengah Jalan
Seharusnya motor tidak boleh dinaiki lebih dari 2 orang, karena jika lebih motor akan sulit dikendalikan.
Dengan alasan "masih anak-anak", pemotor akhirnya terbiasa membonceng keluarga.
Padahal kecelakaan pada motor yang bawa keluarga saat lebaran, sudah sering terjadi tahun-tahun sebelumnya.
Kali ini, kecelakaan motor kembali menimpa anggota keluarga di daerah Pangandaran, Jawa Barat, Senin (25/5/2020).
Kecelakaan itu dibagikan akun Facebook Farid Ait Azrax ke grup INFO KRIMINAL & LALU LINTAS (Nusantara), Selasa (26/5/2020).
Diketahui, motor dinaiki ayah, ibu, dan dua orang anak yang baru pulang silaturahmi.
Kecelakaan terjadi akibat sang ayah enggak bisa mengendalikan motor di turunan tajam.
Alhasil motor kehilangan kendali dan masuk ke parit beton.
Sang ayah dan anak bungsu di depan meninggal seketika.
Sementara sang ibu di belakang serta anak pertama selamat.
Klik LINK ini untuk melihat postingan.
Kecelakaan menimpa sekeluarga pemotor di Pangandaran, dibagikan Farid Ait Azrax ke grup Facebook INFO KRIMINAL & LALU LINTAS ( Nusantara )