Lampung Berduka, Angin Puting Beliung Sapu Bersih Ratusan Rumah dan Motor Warga Hingga Telan 2 Korban Jiwa

Gridmotor.id - Lampung berduka, angin puting beliung sapu bersih motor dan rumah milik warga sampai menewaskan dua orang.

Bencana alam ini terjadi di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.

Peristiwa alam angin puting beliung terjadi pada Rabu (20/5/2020) siang.

Kencangnya hempasan angin puting beliung membuat sedikitnya 245 rumah rusak berat dan ringan.

Baca Juga: Ambarawa Mencekam, Angin Puting Beliung Hancurkan Atap Pom Bensin, Pemotor dan Pengemudi Mobil Kocar-kacir

Baca Juga: Gara Gara Pohon Tumbang, Emak Emak Terjungkal Saat Hujan Deras

Selain itu, angin puting beliung juga membuat 6 warga mengalami luka-luka.

Dimana 5 warga menderita luka berat dan 1 lainnya luka ringan.

Informasi angin puting beliung ini beredar luas di media sosial.

Saat angin puting beliung datang, terlihat awan pekat seperti ombak di atas langit.

Baca Juga: Braak! Gak Ada Hujan Gak Ada Angin, Video Pengendara Motor Honda BeAT Pop Seruduk Mobil dari Belakang, Ternyata Ini Penyebabnya

Akibatnya, belasan motor rusak tertimpa pohon tumbang.

Hal ini dibenarkan oleh Humas Basarnas Lampung, Deni Kurniawan

"Iya betul. Informasi sementara dari BPBD telah terjadi angin puting beliung," kata Deni dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi masih ada potensi hujan lebat disertai petir dan angin masih berpotensi terjadi hingga Jumat (22/5/2020) di wilayah Lampung dan sebagian besar wilayan barat Pulau Sumatera.

Baca Juga: Miris, Tiga Motor Remuk Setelah Pohon Besar Tumbang Karena Hujan Deras dan Angin Kencang Melanda Makassar

Untuk melihat seberapa besar dampak angin puting beliung di Kabupaten Tulang Bawang Lampung, tonton video di bawah ini ya bro.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Angin Puting Beliung di Tulang Bawang Lampung, 2 Warga Meninggal, 6 Lainnya Luka-luka"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Angin Puting Beliung Hantam Tulang Bawang, Puluhan Rumah Rusak Berat"