GridMotor.id - Tetap bisa mudik ke kampung halaman tanpa was-was, bayar jasa ojek mudik Rp 250 ribuan, razia PSBB lolos.
Naik ojek mudik enggak kena razia Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan langsung cari jalur alternatif untuk sampai ke kampung.
Belakangan ini banyak ditawarkan jasa mudik ke kampung halaman.
Bukan cuma travel yang menawarkan dengan mobil tapi juga jasa ojek mudik mulai bermunculan.
Baca Juga: Lolos Mudik Pulang Kampung Sekeluarga Pemotor Yamaha NMAX Kasih Tahu Jam Keberangkatan yang Tepat
Jasa ojek mudik memang masih jarang diketahui, namu pemudik bisa aman sampai ke kampung tanpa rasa was-was.
Masyarakat yang tinggal di Jabodetabek memang bingung dengan larangan mudik.
Apalagi larangan mudik secara resmi diumumkan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Bahkan, jika ada yang masih nekat mudik mulai hari ini, Kamis (7/5/2020), pemudik motor atau mobil bisa kena denda Rp 100 juta.
Peraturan ini diberlakukan pastinya untuk mencegah penyebaran virus corona.
Karena itu masyarakat diminta untuk tetap di rumah dan mudik jika memang kondisinya sudah benar-benar aman dari wabah corona.
Ternyata masih banyak pemotor yang bersikeras untuk tetap mudik ke kampung halaman.
Berbagai cara dilakukan agar bisa mudik dan sampai ke kampung halaman tanpa disuruh putar balik ke tempat asal.
Mulai dari berangkat mudik tengah malam sampai mencari-cari jalur alternatif (jalan tikus) untuk menghindari razia PSBB.
Tapi pemudik bisa diantar sampai kampung halaman dengan menggunakan jasa ojek mudik.
Jasa ojek mudik bisa mengantarkan pemudik tanpa kena razia PSBB sampai ke kota tujuan.
Seorang penyedia jasa ojek mudik membagikan pengalaman lolos dari razia PSBB dengan cara yang cukup mudah.
Yakni pakai jaket ojek online (ojol) dan barang bawaan pemudik hanya satu tas saja (jangan berlebihan).
Driver ojol yang menyambi untuk melayani jasa mudik ini untuk sementara khusus untuk daerah Jawa Barat.
Jasa ojek mudik ini melayani rute Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Sementara untuk biaya bervariasi, tinggal tentuin tanggal keberangkatan mudik dan langsung dijemput.
Jasa ojek mudik ini biasa mangkal dan menunggu calon pemudik di daerah Cikarang, Jawa Barat.
Berikut obrolan GridMotor dengan penyedia jasa ojek mudik:
GM: Saya mau tanya bisa antar mudik mas?
Ojek Mudik: Bisa mau ke mana mudiknya?
GM: Biasanya ke mana antar pemudik?
Ojek Mudik: Ke daerah Jawa Barat aja.
GM: Daerah mana saja:
Ojek Mudik:Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
GM: Biayanya berapaan?
Ojek Mudik: Cirebon Rp. 300 ribu, Kuningan Rp. 350 ribu, Indramayu Rp. 250 ribu, Majalengka Rp. 300 ribu
GM:Ini udah termasuk bensin atau enggak bang?
Ojek Mudik:Udah mas
GM: Berangkat mudiknya siang atau malam?
Ojek Mudik: Siang atau sore bisa dan batasnya selepas Magrib.
GM: Kalau disuruh puter balik sama polisi bang, batal berarti batal mudik, bayarannya gimana bang?
Ojek Mudik: Aman mas... Bisa cari jalur tikus, asal jangan bawa barang banyak aja. Kemaren Sabtu juga nganter ke Jatibarang dari Cikarang.
GM: Cikarangnya lewat mana bang ke Indramayu? Biar saya bisa jelasin ke kakak saya. Lewat karawang-cikampek-pantura? Khawatir begal kalau gak jalan sepi
Ojek Mudik: Kan sore mas berangkatnya. Malam malah rame yg mudik ke jawa tengah .. cek poin kalo malam gak ada yg jaga
Ojek Mudik: Jalur biasa mudik ... Gampang tenang, saya pake jaket ojol gojek bawa motor nya jadi lolos terus.
Pas pemeriksaan PSBB lolos dan cari jalur tikus untuk sampai ke kampung halaman.
Jalur biasa mudik ... Gampang tenang, saya pake jaket ojol gojek bawa motor nya, jadi lolos terus.
Walaupun bisa sampai ke kampung halaman, sebaiknya masyarakat mengikuti instruksi Presiden Jokowi untuk enggak mudik.
Hal ini pastinya untuk kepentingan masyarakat itu sendiri agar terhindar dari wabah virus corona.
Lebih baik di rumah saja untuk memutus rantai penyebaran virus corona.