Dalam kondisi panik, Reza memberanikan diri memberitahukan kejadian itu kepada warga.
Tak lama setelah berita tersebut tersiar di seantero Langkahan, warga berduyun-duyun ke lokasi untuk membantu mencari remaja tersebut.
Polisi bersama warga juga terus menelusuri pinggir saluran tersebut.
Begitu juga dengan sebagian warga lainnya terus berusaha mencarinya dengan menyelam secara manual dalam saluran irigasi tersebut.
Meski sudah memasuki waktu sahur, pencarian tidak terhenti.
Di sisi lain, sebagian warga yang belum sahur langsung pulang.
Sedangkan sebagian lagi warga terus berdatangan ke lokasi kejadian, sehingga sama sekali tidak menghambat proses pencarian remaja tersebut.
Namun, sayangnya sampai empat jam warga mencari atau sampai pukul 07.00 WIB, jenazah korban belum juga ditemukan.