Siapa yang enggak kenal Thrive Motorcycle yang merupakan salah satu top builder di Indonesia.
Karya-karya mereka selalu mendapat perhatian baik di kancah nasional maupun internasional dan motor bernama 'T 22 Systhesis' ini merupakan garapan terbaru mereka.
Proyek hasil kerjasama dengan Suryanation Motorland ini digarap dengan konsep drag bike dan menggunakan basis Kawasaki Ninja 150 R.
Menariknya, proyek ini menggunakan dua mesin Ninja 150R sekaligus dalam satu rangka motor.
Baca Juga: Efek Wabah Corona, Kawasaki Resmi Tunda Peluncuran dan Inden Ninja 250 4 Silinder Alias ZX-25R
Tak pakai tanggung, 2 mesin langsung digendongkan di Kawasaki Ninja R modifikasi ini
Untuk menggabungkan kedua mesinnya, Thrive bekerjasama dengan Yosef Gumilar dari Prama Motorworks.
Tak cuma digabungkan, mesinnya juga diugprade dengan pemakaian racing crankshaft, porting, quick-shifter hingga karburator Lecron.
Menyempurnakan mesinnya, dipasang pula exhaust system berbahan stainless steel dari Kawahara.
Lalu, kru Thrive Motorcycles membuatkan rangka baru dari pipa aluminium dan dibuat bermodel rigid.
Baca Juga: Bakal Hadir April 2020, Kawasaki Ninja 250 4 Silinder Tidak Punya Saingan?
Dimensi motor ini juga menjadi salah satu daya tariknya, untuk wheelbase 168 cm, ground clearance 6,5 cm dan titik tertingginya hanya 60 cm.
Urusan kaki-kaki, garpu depan bawaan Kawasaki Ninja 150 R dipadukan dengan segitiga atas milik Suzuki RGR 150.
Untuk kokpitnya sendiri sekarang diisi dengan stang clip-on lengkap dengan kontrol KTC serta beberapa indikator dari AutoMeter dan Koso.
Kemudian untuk kedua rodanya menggunakan pelek 17 inci dengan cover aluminium (belakang) serta dibalut ban Goodyear Eagle.
Motor dibuat rendah untuk mengejar Aerodinamis
Baca Juga: Komponen Penting Motor Kawasaki Ninja RR Mono, Jangan Asal Bongkar
Urusan bodywork, Thrive membuat bodi monokok dari aluminium dan dilakukan secara handmade.
Tak ketinggalan ada tangki mungil di depan dan jok panjang dengan ujung ala sissy bar.
Menariknya lagi dari motor ini adalah salah satu radiatornya yang dipasang di depan untuk menjadi wajahnya.
Terakhir untuk finishing, pin striper Agung Castavo dipercaya untuk memberikan pemanis di bodi T 22 Synthesis ini.