Sesumbar Bawa Pistol, Pria Bermasker Ngaku Anggota TNI Ngotot Minta HP ke Konter, Sempat Kabur Naik Honda BeAT Endingnya Malah Begini

By Ardhana Adwitiya, Selasa, 14 April 2020 | 07:15 WIB

Seorang pria bermasker mengaku sebagai anggota TNI dan mengancam pemilik konter hp membawa pistol

Pria itu datang ketika toko mau tutup dan mengusir beberapa orang yang berada di depan toko tersebut.

"Baru aja dia dateng bau alkohol. Posisi toko mau tutup tapi didepan toko ada beberap orang dan dia nyuruh mereka buat pergi," ujarnya.

Menurut korban, pelaku telah merencanakan aksinya lantaran nomor polisi Honda BeAT yang digunakan pelaku telah ditekuk.

Pelaku mengaku sebagai anggota TNI Yon Zipur 5 Kepanjen.

Baca Juga: Maling Motor Babak Belur Diamuk Warga, Coba Kabur ke Madura Malah Dihadang Anggota TNI yang Lagi Semport Disinfektan

"Udah jelas direncanain plat nya juga sudah ditekuk. Dia juga sempet ngaku2 kalau dia anggota sipur kepanjen," pungkasnya.

Sementara itu, dilansir dari akun Instagram @patriotjournalism, tak lama setelah kejadian, pelaku berhasil dibekuk.

Pelaku tampak babak belur dihajar massa dan diikat.

Kini pelaku diamankan di Polsek Sumbermanjing

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Kejadian di Kepanjen depan pasar Cokolilo, Malang. Modusnya ingin membeli hape tapi tidak bawa uang. Berlagak tentara dengan tangan seolah-olah ingin mengeluarkan pistol dari tas yang dibawa, pelaku mengancam korban menyerahkan Hape harga 5 jutaan. Dari pengakuan korban, pelaku tercium bau alkohol alias mabuk. Usai mengancam, pelaku kemudian menggertak korban dengan mengaku anggota Yonzipur Kepanjen. Tidak lama pelaku akhirnya berhasil dibekuk. . ℹ @patriotjournalism ℹ ℹ @patriotjournalism ℹ #Malang #Kepanjen #TNI PATRIOT JOURNALISM @infokomando | @info.tni | @cakra_lovers005 | @satria_wibawa_militer | @galeri.prajurit.tni | @indonesian_military45 | @sahabat_kopassus | @lembagakeris | @forumpecintatniad | @cerita_militer | @brigifpararaider | @ndorobeii | @riffo_perdana17

Sebuah kiriman dibagikan oleh PATRIOT JOURNALISM (@patriotjournalism) pada