MOTOR Plus-online.com - Sempat beredar kabar begal sadis melancarkan aksinya di Gang Nangka, Bekasi pada Jumat (14/2) dini hari.
Korban yang menggunakan Honda Vario tanpa sadar dibuntuti kawanan begal yang naik motor matic bertiga.
Saat dirasa jalanan sepi, kawanan begal langsung beraksi dan menarik setang motor korban.
Setelah tersungkur, seorang begal langsung mengayunkan celurit ke korbannya yang nampak ketakutan.
Baca Juga: Wuih, Ramai Begal Motor Sadis Bercelurit Yang Terjadi di Bekasi, Polisi Menghalalkan Darah Begal
Honda Vario dirampas dan pelaku masih merasa kurang sampai akhirnya ponsel dan dompet korban ikut dirampas.
Kejadian pembegalan ini diterekam kamera CCTV dan diunggah di akun Instagram @jakartabersuara.
Beruntung korban tidak mengalami luka walaupun sempat akan disabet celurit pelaku begal.
Menanggapi hal itu, Polres Bekasi langsung bergerak cepat.
Kasubag Humas Polres Bekasi, Kompol Erna Ruswing mengatakan polisi sedang memburu pelaku begal itu.
"Update terakhir untuk proses terjadinya begal yang di Jalan Bintara Jaya, pihak kepolisian sudah mengupayakan untuk pengungkapan kasus tersebut," ungkap Erna pada Sabtu (15/2).
"Salah satunya adalah dengan melakukan dari pada kendaraan si pelaku dengan berkoordinasi Samsat Polda Metro Jaya terkait dengan plat nomornya," imbuhnya.
Dari rekaman kamera CCTV pelaku begal mengendarai Honda Vario dengan pelat nomor B 4052 TPA.
Namun dari hasil penelusuran, Erna menjelaskan kalau pelat nomor kendaraan yang digunakan oleh para pelaku tidak sesuai dan tidak tedaftar di Samsat Polda Metro Jaya.
Tak berhenti sampai disitu, pihaknya pun melakukan pengecekan berdasarkan CCTV dan bekerja sama dengan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Mabes Polri.
"Ini dilakukan untuk mengindetifikasi para pelaku. Kami akan menunggu hasilnya dan intinya kami tetap melakukan pengejaran kepada pelaku," tegas Kompol Erna.
Inafis berperan penting dalam mengidentifikasi seseorang melalui cara ilmiah pemeriksaan sidik jari.