"Di TKP-nya, saat sedang berkunjung ke rumah teman, di rumah itu dia (korban) lihat 'Lho sopo sing gowo iki (siapa yang bawa ini, red)," katanya saat dikonfirmasi awakmedia, Rabu (1/1/2020).
Tak ingin bernasib konyol, lanjut Ferri, kedua pelaku lantas mengambil langkah seribu alias kabur menaiki motor Motor Honda Beat warna putih bernopol L-3403-DK yang mereka gunakan sebagai sarana mencuri, termasuk membawa motor hasil curiannya motor vario tersebut.
"Habis 'metik' (curi motor) dikejar diteriaki, pas kita ada disana ya ditangkap enggak melawan. Ya sudah bawa motornya," terangnya.
Kedua belah pihak sempat terlibat pengejaran yang berujung di bahu jalan dekat Traffic Light (TL) di Jalan Babatan, Wiyung, Surabaya, dan di sanalah pelarian mereka berakhir.
Baca Juga: Pedagang Langsung Kalang Kabut, Polisi Sita Abis Knalpot Brong di Pasar Larangan Sidoarjo
Berdasarkan video amatir yang diperoleh TribunJatim.com dari warga setempat, keduanya sempat dihajar warga hingga terkapar.
Pelaku pertama, Cak Bro yang mengenakan kaus oblong bercelana pendek tampak terkulai lemas dengan wajah penuh lebam.
Sedangkan, pelaku kedua, Cak Bray yang mengenakan jaket model Jumper warna hitam, terkapar dalam posisi tertelungkup seraya memegang kepalanya.
Bahkan motor honda beat yang mereka gunakan sebagai sarana mencuri ringsek parah setelah ditindih sebuah beton balok berbentuk yang lazim digunakan sebagai pembatas trotoar jalan.
Artikel ini sudah tayang di https://jatim.tribunnews.com/2020/01/02/pengakuan-korban-yang-motornya-dicuri-2-pria-surabaya-ikuti-pelaku-teriak-tarik-perhatian-warga?