GridMotor.id - Bikers yang mau liburan di Kota Malang, cek kondisi jalan yang bakal ditutup.
Satlantas Polresta Malang Kota, bersama Dinas Perhubungan Kota Malang membuat rekayasa lalu lintas.
Rakayasa lalu lintas bertujuan untuk mengantisipasi kemacetan pada malam tahun baru 2020.
Terutama di wilayah-wilayah yang sering terjadi kepadatan arus lalu lintas yang terjadi di hari-hari biasa.
Kasatlantas Polresta Malang Kota, AKP Priyanto menyampaikan, rekayasa lalu lintas akan diterapkan di pintu-pintu masuk menuju Kota Malang, Jawa Timur.
Khususnya di wilayah jalan nasional seperti Jalan Ahmad Yani, Kota Malang.
"Tidak dipungkiri, Malang adalah kota wisata. Jadi setiap momen hari besar ataupun tahun baru ini pasti ada kepadatan arus lalu lintas," kata AKP Priyanto dikutip dari TribunJatim.com.
Dalam melakukan rekayasa lalu lintas ini, Satlantas Polresta Malang Kota akan mengatur arus lalu lintas dengan cara buka tutup arus.
Hal itu dikhususkan ketika ada kepadatan arus lalu lintas saat masuk ke kota Malang maupun yang melintasi Kota Malang
Ada empat alternatif jalur yang telah ditentukan dalam rekayasa lalu lintas.
Alternatif yang pertama, apabila terjadi kemacetan di Jalan Ahmad Yani, dialihkan menuju ke Simpang Jalan Raden Intan hingga Jalan Panji Suroso.
Alternatif yang kedua, apabila terjadi kemacetan di Landungsari dan Dinoyo, kendaraan yang memasuki Kota Malang dari Karangploso akan diarahkan langsung ke Pendem hingga Kota Batu.
Alternatif yang ketiga, apabila terjadi kemacetan di Simpang Jalan LA Sucipto, kendaraan akan diarahkan Jalan Raden Intan.
Khusus kendaraan pribadi, akan diarahkan langsung menuju ke selatan melalui fly over Jalan Ahmad Yani hingga Jalan Letjen s Parman.
Untuk alternatif yang keempat, apabila terjadi kemacetan di Jalan Ahmad Yani, kendaraan dari selatan menuju utara dialihkan ke barat menuju Jalan Borobudur, Jalan Soekarno Hatta, Tasikmadu hingga keluar ke Karangploso.
"Tapi semua ini tergantung situasi di lapangan seperti apa," katanya.
Untuk itu, kami bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Kota Malang, Satlantas Polres Batu dan Satlantas Polres Malang," sambungnya.
Dalam mengurai kemacetan pada puncak perayaan tahun baru nanti, polisi juga telah membentuk tim khusus mengurangi kemacetan.
Tim tersebut akan terjun langsung ke lapangan apabila menemui titik-titik yang terjadi kemacetan.
Tim ini akan terjun ke lokasi dengan memonitor informasi langsung melalui laporan masyarakat, radio hingga media sosial.
Tim tersebut terdiri dari beberapa anggota, dan merupakan anggota gabungan Dinas Perhubungan Kota Malang.
"Tim ini akan memantau penuh kondisi arus lalu lintas di Kota Malang. Semoga kemacetan ini bisa diatasi," tutupnya.