Jadi, tenaga yang dihasilkan dari mesin bisa tersalur sempurna ke roda belakang.
Namun jangan asal main bubut ya, bro! Ada toleransinya nih, supaya aman tanpa kendala.
“Biasanya, bisa dibuang maksimal sampai 5 mm dari tebal standarnya. Tapi jika ingin dipakai harian dan road race yang butuh endurance tinggi, maksimal dibubut 1-3 mm.
Selain itu, bisa juga dibolong-bolongi biar makin enteng,” ucap Jhon yang bermarkas di Jl. Jaya Gas, RT 01 RW 01, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Ilustrasi gir rasio matic