Pemilik Motor Lawas Harus Tahu Ilmunya, Begini Solusi Motor Mogok Gara-gara Karburator Sering Banjir

By Ahmad Ridho, Jumat, 13 Desember 2019 | 20:05 WIB

Karburator motor banjir.

GridMotor.id - Sebelum muncul teknologi injeksi, motor lawas masih menggunakan karburator.

Karburator banyak dibilang lebih gampang perawatannya dan praktis saat menyervis motor.

Tapi sering ditemui kasus karburator sering banjir.

Disebut banjir karena bensin keluar dari mangkuk karbu.

Baca Juga: Ternyata Yamaha Mio Smile Karbu Masih Diproduksi dan Dijual Barunya

Baca Juga: Jangan Sampai Salah Beli, Knalpot Racing Motor Karbu dan Injeksi Beda Jenisnya

Bahkan masuk ke dalam ruang bakar membuat mesin tidak mau hidup.

Jika hal ini menimpa tunggangan, pasti jengkel.

Apalagi jika tidak mengerti cara mengatasinya.

Berikut langkah sederhana mensiasati karburator banjir.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tegal, Mitsubishi Pajero Oleng Lindas Honda Tiger dan Vario, Pasangan Suami Istri Tewas Seketika

Tapi, sebelumnya ketahui dulu ciri-cirinya, tercium bau bensin dan sedikit basah pada busi juga moncong karbu.

Nah, jika karbu benar-benar banjir, jangan paksa menghidupkan mesin.

Sebab bahan bakar yang masuk ke ruang bakar akan bertambah banyak.

Namun akan cepat teratasi jika baut penguras bensin pada karburator dibuka Kemudian pasang kembali.

Baca Juga: Madura Mencekam, Senggolan Motor Berujung Panjang, Pedagang Molen Nekat Gorok Leher Tukang Air Galon

Akan lebih sempurna jika slang filter udara dibuka.

Lalu bersihkan bensin yang terdapat pada mulut atau ujung karburator pakai kain.

Langkah berikutnya buka busi bila terlihat agak basah.

Terus bersihkan kepala busi menggunakan lap hingga kering.

Baca Juga: Maling Bikin Resah Warga Jakarta Timur, Video Detik-detik Maling Gasak Honda BeAT, Cuma Semenit Motor Raib

Namun biar aman, jauhkan kabel busi dari busi dan lubang busi untuk menghindari
percikan api dari kabel busi.

Kalau semua sudah kering, memastikan tak ada lagi bensin di ruang bakar, gerakan seher dengan cara menekan kick starter berulang-ulang tanpa menghidupkan kunci kontak.

Baru deh semua komponen yang dilepas bisa dipasang kembali.