GridMotor.id - Rantai motor sebagaimana fungsinya adalah sebagai penghantar tenaga dari mesin.
Agar tidak terjadi masalah rantai motor perlu diperhatikan kondisinya.
Terlebih jika pengguna motor suka memacunya dalam kecepatan tinggi .
Berbicara rantai motor, tentu tak luput dengan kode dan angka yang melekat pada rantai kendaraan.
Baca Juga: Gak Ada Ampun, Ojol atau Angkot Masih Bandel Mangkal di Jalur Sepeda, Siap-siap Didenda Rp 500 Ribu
Spesifikasi rantai setiap motor berbeda-beda, jadi jangan asal ambil dan pasang.
Hari Satya Airlangga yang akrab dipanggil Menteck mekanik komunitas Honda CB100 Trucuk Klaten, Jawa Tengah mengatakan.
Penggunaan rantai motor tidak bisa dilakukan dengan cara asal-asalan.
"Kita harus mengenal terlebih dahulu rantai dan gir yang digunakan, dan semua bisa dibaca dari spesifikasi yang sudah digambarkan pada kode rantai," kata Menteck.
Baca Juga: Hasil Balap MotoGP Australia 2019: Marc Marquez Gak Terkejar, Valentino Rossi Cuma Finis ke-8
Spesifikasi pada komponen ini dicantumkan pada kode yang melekat di rantai sob, contoh kodenya adalah, 420SB-102, 520V-106, atau 428H-116.
Lalu apa makna huruf “SB”, “V”, dan “H” di belakang angka?
"SB adalah singkatan dari solid bushing dan bushing adalah nama lain dari as, yang mana pin akan masuk pada posisi bushing berada," jelasnya.
"Lalu ada kode H, yang memiliki kepanjangan untuk high tension. Huruf ini merupakan informasi pembeda terhadap pelat bagian dalam," imbuhnya.
Baca Juga: Belum Juga Dirilis, Knalpot Racing Kawasaki Ninja 250 4 Silinder Sudah Banyak Ditawarkan
Menteck juga mengatakan, ada huruf V yang menunjukkan bahwa rantai tersebut dilengkapi dengan sil penahan gemuk.
Lalu apa arti dari angka-angka pada rantai tersebut.
Arti dari angka pada rantai berbeda-beda sob, mulai dari angka pertama pada kode 428H-116, arti dari angka 4 adalah jarak antar-pin.
Lalu angka kedua dan ketiga punya arti jarak antarpelat dalam, pelat dalam disebut juga inner plate yang posisinya tepat di bawah pelat atas.
Angka 28 berarti jarak lebar pelat 7,94 mm, angka itu didapat dari tabel standar rantai.
Lalu apa arti dari angka-angka pada rantai tersebut.
Arti dari angka pada rantai berbeda-beda sob, mulai dari angka pertama pada kode 428H-116, arti dari angka 4 adalah jarak antar-pin.
Lalu angka kedua dan ketiga punya arti jarak antarpelat dalam, pelat dalam disebut juga inner plate yang posisinya tepat di bawah pelat atas.
Baca Juga: Waspadalah, Masih Nekat Bongkar Separator Busway? Pemotor Bisa di Penjara
Angka 28 berarti jarak lebar pelat 7,94 mm, angka itu didapat dari tabel standar rantai.