Menohok, Pengamat MotoGP Bilang Repsol Honda Tanpa Marc Marquez Hanya Setara Tim Aprilia

By Indra Fikri, Jumat, 27 September 2019 | 15:46 WIB

Marc Marquez merayakan kemenangannya ke-78 di 200 kali start usai juarai MotoGP Aragon 2019

Gridmotor.id - Carlo Pernat, sang pengamat MotoGP mengatakan bahwa tim Repsol Honda tanpa adanya Marc Marquez hanya setara tim Aprilia.

Kehadiran Marc Marquez di tim Repsol Honda sejak musim 2013 mampu mengubah wajah pabrikan asal Jepang tersebut secara signifikan.

Setelah bertahun-tahun tenggelam dalam bayang-bayang Yamaha, Honda dan Marquez menjelma menjadi kekuatan baru di kancah MotoGP.

Kombinasi antara Marquez dengan pabrikan asal Jepang ini sejauh ini telah menghasilkan 5 gelar juara dunia berturut-turut di kelas tertinggi ajang balap motor dunia.

Baca Juga: Gagal Fokus, Marc Marquez Enggak Konsen Saat Jumpa Pers MotoGP Aragon 2019 Gara-gara Hal Ini

Baca Juga: Hasil MotoGP Aragon 2019, Pembuktian Prediksi Kemenangan Marc Marquez

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, berpendapat bahwa Honda seharusnya mengucapkan terima kasih kepada Marquez karena membantu mereka mencapai level seperti sekarang.

"Honda seharusnya berusaha mati-matian untuk menjaga Marquez, karena tanpa dirinya, mereka hanya akan selevel dengan Aprilia," tutur Pernat.

"Marquez masih akan memukau hingga setidaknya beberapa musim mendatang tanpa mampu disaingi oleh pembalap lain," imbuh Pernat.

Tanpa Marquez, Honda akan kehilangan 300 poin pada musim ini, yang menjadikan mereka setingkat dengan tim-tim papan bawah lain seperti Aprilia.

Baca Juga: Gokil, Sandal Jepit Pembalap MotoGP Marc Marquez Dijual, Harganya Bikin Jiwa Miskin Bergetar

Rider Honda yang paling dekat dengan Marquez adalah pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, yang mampu meraih 98 dari 14 seri.

Rekan setim Marquez, Jorge Lorenzo justru terdampar di posisi 19 klasemen sementara setelah baru mampu mengumpulkan 23 poin sejauh ini.

"Andai saya menjadi lawan Marquez, saya akan langsung menyerah jika tahu saya lebih lambat barang satu detik darinya saat latihan," ujar Pernat melanjutkan.

"Bagi saya, itu sudah berarti kekalahan," tandas pria berusia 71 tahun tersebut.

Baca Juga: Marc Marquez Dibonceng Marshal Menuju Pit Naik Yamaha Tracer 700 Di MotoGP Inggris 2019

Jika tak ada halangan Marquez bakal menyegel gelar juara dunianya pada musim ini saat melakoni seri ke-15 MotoGP 2019 di Thailand awal bulan depan.

Pembalap asal Spanyol ini hanya perlu meraup minimal 2 poin lebih banyak daripada Andrea Dovizioso untuk bisa merengkuh titel kampiun pada musim ini.

Adapun MotoGP Thailand sendiri baru akan berlangsung pada tanggal 4 hingga 6 Oktober 2019 mendatang di Sirkuit Internasional Buriram.