Baca Juga: Beda Boks Filter Udara, Torsi Honda ADV150 Lebih Galak Dari Honda PCX
Namun yang jadi masalah kalau motor dalam posisi diam alias tidak bergerak, seperti di kemacetan.
Dalam waktu lama, akan memiliki masalah dengan perangkat elektronik atau komunikasi yang kita taruh di bagasi itu.
Yang pasti, unsur seperti karet yang menjadi peredam di alat itu akan mudah getas atau mencair.
Tapi kalau untuk komponen lainnya tidak ada masalah.
Baca Juga: Keren Nih, Boks GIVI Indonesia Edisi Spesial Kemerdekaan Cuma Ada 500 Unit
Dia menyarankan lebih baik alat elektronik seperti laptop dikeluarkan dari boks daripada berdiam diri lama di dalam sehingga kemungkinan rusak bisa jadi lebih besar.
Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah guncangan di motor.
Walau peralatan elektronik sekarang ini jauh lebih kuat dan anti shocking.
Biasanya perlu pengamanan tambahan.
Baca Juga: Agar Tidak Kena Tilang Elektronik, Pantau Posisi CCTV di Waze
Sehingga bisa mengurangi dampak kalau motor masuk lubang atau motor terbang karena tidak bisa menghindar ada polisi tidur.
Guna mengurangi guncangan, bisa dengan mengikat barang di dalam boks agar tidak bergerak atau diberikan banyak alas empuk sebagai peredam
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Biar Paham, Kira-kira Bahaya Gak Sih Simpan Barang Elektronik di Bagasi?