Gridmotor.id - Jarak atau gap antara pusat elektroda dengan massa busi sudah ada aturannya.
Jangan sembarangan merapatkan atau merenggangan gap busi tanpa aturan nantinya akan berakibat fatal.
Rapat atau renggang gap di busi itu menentukan besaran letikan api.
Bila gapnya sesuai dengan aturan maka busi akan bekerja secara maksimal.
Baca Juga: Gara-gara Hal Sepele Busi Motor Bisa Cepat Mati, Waspadalah Bro
Baca Juga: Busi Skutik Adventure Honda ADV150 Mati, Mudah Cara Gantinya Bro
Ilustrasi kerenggangan celah busi
"Gap sesuai aturan memberikan lentikan api yang maksimal," tegas Stephanus Martin, punggawa Pandu Motor.
Gap membuat listrik di ujung elektroda meletikkan api ke titik massa busi.
Jika dirapatkan, bisa berefek negatif.
"Kalau direnggangkan dari ketentuan batas pun tak bagus. Karena gap sudah disesuaikan karakter mesin," lanjut martin.