Ini Biang keroknya Kenapa Ikutan Balapan MotoGP Sangat Mahal

By Indra GT, Sabtu, 27 Juli 2019 | 22:51 WIB

Desain body motor MotoGP akan dibuat lebih ketat di musim 2020

Gridmotor.id - MotoGP merupakan ajang dari pabrikan motor untuk membuktikan menjadi motor terbaik di muka bumi.

Tapi sayangnya tidak semua merek motor di dunia bisa tampil di MotoGP.

Tidak bisa ikutan MotoGP faktor utama adalah membutuh dana yang sangat besar, terutama urusan motornya.

Sebut saja Kawasaki dan BMW Motorrad yang tidak ikut MotoGP padahal mereka berpartisipasi di ajang bergengsi lainnya, World Superbike.

Baca Juga: Ternyata Kepanjangan Dari ADV Bukan Adventure Di Honda ADV150 Bro

Baca Juga: Launching Skutik Listrik Viar New Q1 , Harganya Bikin Geger bro

Selain itu, bagi tim satelit yang tampil juga butuh dana sangat besar untuk sewa motor MotoGP dari pabrikan induknya.

Memang jadi terasa sangat berat untuk memenuhi biaya mengikuti MotoGP.

Apa sih yang membuat motor MotoGP begitu mahal?

Dilansir dari USA Today, inilah alasan kenapa motor MotoGP mahal.

Baca Juga: Mantab, Perpanjang SIM di Polres Metro Bekasi Buka 24 Jam Bro

1. Motor prototipe


Motor MotoGP menggunakan mesin prototipe yang dibuat khusus menggunakan teknologi paling mutakhir di dunia industri motor.

Inilah satu hal yang membuat MotoGP berbeda dengan ajang balap motor lain.

Jadi, mesin dibuat khusus untuk balapan dan bukan untuk produksi massal.

Ajang balap lain umumnya menggunakan motor yang diproduksi massal, misalnya saja World Superbike, hanya saja sudah dimodifikasi untuk kepentingan balap.

Mesin yang diproduksi dibuat satu persatu dengan riset yang sangat lama, makanya mahal.

Baca Juga: Mesut Ozil Pemain Arsenal Dibegal, Waduh Pembegal Pakai Motor Seharga Rp 40 Jutaan

2. Part yang langka

Honda RCV pakai swing arm karbon di tes pramusim MotoGP 2018, Buriram, Thailand


Part-part motor yang digunakan di MotoGP termasuk part yang langka dan hanya digunakan untuk motor prototipe ini.

Produsen part motor MotoGP secara khusus memproduksi part tertentu hanya untuk motor MotoGP tersebut, berbeda halnya jika untuk motor sport biasa yang memang diproduksi banyak.

Semakin langka, tentu saja biayanya semakin mahal.

Selain itu, riset untuk uji coba dan pembuatan part-part baru itu juga butuh dana yang sangat besar.

Jika part berhasil dipakai, barulah pabrikan akan mengaplikasikan part tersebut ke motor produksinya atau ke ajang balap lainnya.

Baca Juga: Otobursa Tumplek Blek 2019 Ke 20, Diisi 200 Lebih Lapak Otomotif, Terbesar di Asia Tenggara

3. Material yang mahal

Untuk menjaga motor prototipe MotoGP tetap kuat, eksotis, dan mewah seperti itu, material berbahan terbaik pasti diperlukan untuk membangun sebuah motor MotoGP.

Misalnya material titanium, magnesium, dan serat karbon yang dipasang di fairing, sasis, dan komponen lainnya.

Jika fairing motor MotoGP menggunakan serat karbon, berbeda dengan motor sport biasa yang menggunakan plastik ABS sebagai bahannya.

Begitu juga dengan rangka, jika motor biasa paling menggunakan baja yang umum digunakan, berbeda halnya dengan MotoGP.

Apalagi sekarang rangka motor juga sudah mulai memakai karbon, tentunya biayanya semakin mahal.

Baca Juga: Baru Launching Motor Sudah Pindah Tangan, Ini Konsumen Pertama Yang Menerima Honda ADV150

4. Teknologi

Komponen elektronik di motor MotoGP


Di motor MotoGP, banyak terpasang berbagai perangkat elektronik untuk kepentingan balapan.

Berbagai sensor dan alat terpasang pada motor MotoGP yang tidak ada di motor pada umumnya.

Hampir semua bagian motor MotoGP dikendalikan oleh perangkat elektronik yang canggih.

Makanya tak heran membangun motor MotoGP juga butuh uang banyak untuk sektor elektronik ini.

Baca Juga: Video Pemotor Rekam Erupsi Gunung Tangkuban Parahu, Tinggi Abunya 200 Meter

5. Perangkat sekali pakai yang mahal

Pabrikan Michelin pemasok ban tunggal MotoGP


Ada beberapa perangkat fast moving di motor MotoGP, misalnya saja ban.

Jika ban pada umumnya dibuat untuk digunakan seawet mungkin, di MotoGP ban dibuat khusus agar bisa selengket dan sebagus mungkin untuk balapan.

Targetnya hanya buat dipakai tidak sampai satu jam saja.

Ban yang dibuat pabrikan pemasok juga produk prototipe yang dibuat khusus.

Di tiap balapan, pabrikan ban akan memberikan opsi kompon khusus yang selalu dikembangkan tiap tahunnya.

Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Faktor Ini Yang Membuat Motor MotoGP Harganya Sangat Mahal