Baca Juga: 5 Pembalap Indonesia Berjuang di Balapan Suzuka Endurance Race 2019
"Jadi ESS akan menyalakan sinyal darurat, ketika rider melakukan pengereman mendadak," tunjuk Endro.
Saat ESS menyala, lampu sein akan berkedip secara cepat, bahkan lebih cepat dibanding saat saklar hazard dinyalakan.
"Kalau hazard jedanya sedikit lama, kalau ESS kedipannya jauh lebih cepat," tukas Endro.
Dengan lampu ESS, pengendara di belakang akan lebih waspada, ketika rider Honda ADV150 sedang mengerem mendadak.
Baca Juga: Fabio Quartararo Jadi Incaran Tim Pabrikan, Gantikan Valentino Rossi?
Perbedaan Honda ADV150 ABS dan CBS ada di warna
"ESS menyala, ketika mengerem mendadak di kecepatan 56 km/jam atau lebih, dengan deselerasi ban sekitar 6 meter / detik atau lebih," tutur Endro.
Biar berguna, ternyata tidak semua Honda ADV150 punya fitur ESS.
"Fitur ESS ini hanya untuk ADV150 yang tipe ABS, soalnya ADV150 CBS tidak punya modulator pengereman," tukas Endro.
ESS di motor matic Honda sendiri, baru ditemukan di Honda ADV150.
Baca Juga: Ini Alasan Agi Agassi Motocross Di Indonesia Tidak Berkembang
"Bahkan Honda PCX terbaru saja belum pakai," tutup Endro.
Penasaran apa bedanya Honda ADV150 ABS dan CBS? Brother bisa cek disini.
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Ada Fitur Ala Gold Wing di Skutik Adventure Honda ADV150, Sayang Gak di Semua Tipe