Lho Kok Kenapa Boring Diesel Banyak untuk Blok Mesin Motor Bore Up?

By Aong, Jumat, 14 Desember 2018 | 09:26 WIB

Boring di blok mesin diesel untuk mesin motor

GridMotor.id - Boring atau selongsong di blok mesin mesin diesel jadi pilihan untuk mesin motor yang mau bore up. 

Bore up bisa menaikan kapasitas silinder dengan mengganti boring.

Bahkan bore up untuk mesin motor sampai ekstrem juga sudah banyak.

Seperti Yamaha Mio 110 cc jadi 250 cc misalnya.

Baca Juga : Bikin Lampu Yamaha NMAX Makin Terang, Touring Malam Makin Nyaman

Karena kapasitas mesin sudah melonjak drastis, dibutuhkan bahan boring yang kuat dan tahan panas.

Banyak yang comot dari boring atau liner diesel.

Mesin diesel punya kompresi yang besar. Untuk menyalakan mesin tidak ada busi.

Makanya perlu kompresi besar untuk membakar bahan bakar. Rasio kompresi diesel paling kecil 17 : 1.

Bahkan rata-rata 19 : 1. Ada juga yang 21 : 1.

Baca Juga : Akibat Warna, Yamaha Aerox R-Version Ini Harganya Paling Murah

Makanya bahan boring diesel harus kuat.

"Kelebihan boring diesel pori-porinya lebih rapat. Terlihat ketika dihoning jadi lebih halus. Jadi, kalau keras atau gimananya, nggak jauh beda dengan yang aftermarket lainnya. Cuma lebih tahan panas," jelas Sumantri Eko Saputro dari Warkop Performance.

Boring diesel tahan kompresi tinggi

Sumantri juga menjual boring diesel ini. Namun mengakui sama dengan yang ada di pasaran.

Tapi, mungkin yang ukurannya sesuai dengan motor harus dicari khusus.

Boring diesel yang ditawarkan Eko speknya diameter dalam ID 64 mm, diameter luar OD 75 mm dan panjang 130 mm.

Ukuran segitu katanya bisa untuk Tiger. Khususnya yang pakingan atau naik stroke. Atau buat motor bore up lainnya.

"Sudah teruji pake piston casting maupun forging," jelas Sumantri dari Cibinong, Bogor.

Info teknis lainnya silakan kontak 08567027852.