Gridmotor.id - Polisi menemukan fakta janggal pemotor yang mengaku jadi korban begal dan kehilangan uang sebesar Rp 32 jutaan di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Pemotor yang jadi korban begal adalah seorang pria itu diketahui berinial AW (34) warga Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
AW mengaku jadi korban begal hingga kehilangan uang sebesar Rp 32 jutaan.
Saat itulah ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak polisi setempat.
Pihak kepolisian pun langsung melakukan penyelidikan.
Namun saat proses penyelidikan, polisi mencium dan mengendus hal janggal.
Usut punya usut, ternyata seorang pria tersebut membuat laporan palsu yang mengaku sebagai korban begal gadungan.
"Awalnya kami menerima pengaduan dari AW bahwa ia mengaku dibegal," kata Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Agung Tri Poerbowo, (23/7/2022).
Menurut pengakuan tersangka, peristiwa begal itu terjadi di jalan menuju Gunung Galunggung di Kecamatan Sukaratu, Rabu (20/7/2022).
Baca Juga: Hati-hati Modus Begal ini Ngaku Cewek di Facebook lalu Ajak Ketemuan
"Tersangka mengaku sempat dipukuli dan kemudian uang Rp 32,9 juta yang disimpan di saku jaket dirampas para pelaku," ujar AKP Agung Tri Poerbowo.
"Hasil identifikasi ternyata menemukan sejumlah kerancuan."
"Tersangka akhirnya mengakui telah mengarang peristiwa begal tersebut," ujar Agung.
Mengenai uang yang dibawa tersangka, Agung mengatakan bahwa uang tersebut dipakai tersangka untuk judi.
"Jadi tersangka menggunakan uang itu untuk judi slot dan kalah.
"Takut sama istrinya kemudian mengarang seolah menjadi korban begal," kata Agung Tri Poerbowo.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Ngaku Dibegal, Pria di Tasik Ini Ditangkap Polisi, Ternyata Laporan Palsu, Ingin Kuasai Harta Istri"
Source | : | TribunJabar.id |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR