GridMotor.id - Debt collector di Indonesia punya trik memantau motor nasabah kredit yang bermasalah.
Biasanya para debt collector menunggu di jalan, dan menggunakan handphone dengan catatan pelat nomor motor yang bermasalah.
Namun ada teknologi yang bikin debt collector senang, karena makin gampang memantau pelat nomor.
Teknologi itu ada di helm KC N901 rakitan KCWearable dari Cina, yang dipakai satpam bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga: Ngeri Helm Lokal Dipalsukan, Harga Murah Kualitas Kayak Kerupuk
Baca Juga: Pemotor Gemetar, Ribut Baku Hantam di Tengah Jalan Sampai Lempar Helm
Dikutip dari website resmi KCWearable, helm ini punya fitur mendeteksi suhu tubuh banyak orang secara sekaligus.
Helm ini dilengkapi kamera yang mampu membaca QR Code, dan suhu tubuh penunjuk QR Code.
Baca Juga: Ternyata Masih Bisa Ditilang Meski Pakai Helm SNI Saat Razia Gabungan, Kenapa?
Spek kamera KC N901 pakai sensor 13 megapiksel supaya merekam gambar dengan baik.
Makin canggih, helm ini dilengkapi prosesor ARM Cortex A53 octa-core 2.5 GHz.
Selain itu, sistem operasinya sendiri sudah memakai Android 8.1.
Mirip smartphone, helm ini ditanamkan RAM DDR 4GB, Memori 64 Gigabyte.
Baca Juga: Viral Cewek Berhelm Hajar Motor Pakai Batu, Netizen: Kasihan Motornya
Agar awet dipakai patroli, helm ini memakai baterai 5.000 mAH dan ditanam teknologi fast charging.
Makanya helm ini bisa pelat nomor kendaraan yang terdaftar atau enggak.
Bahkan, helm ini bisa dipakai melihat di ruang gelap dan deteksi wajah seseorang.
Baca Juga: Beralasan Mencari Helm, Pria Gangguan Jiwa Malah Bawa Kabur Motor Warga
Wah, bakal jadi incaran debt collector nih, meski pasti bakal kaget melihat harganya.
Helm ini sendiri dijual bebas di Alibaba, dengan kisaran harga satu set helm Rp 95 juta.
Jauh banget harganya dengan helm lain, ambil contoh Shoei X-14 yang dipakai Marc Marquez saja harganya cuma Rp 12,4 jutaan.
| Source | : | KCWearable |
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Aong |
/photo/gridoto/2018/08/11/3606213371.jpg)
KOMENTAR