Gridmotor.id - 15 hari Operasi Ketupat Jaya 2019 sejak 27 Mei hingga 11 Juni 2019 tercatat ada penilangan dan peneguran terhadap pelanggar.
Sebanyak 12.610 pengendara terkena tilang dan melakukan peneguran terhadap 15.769 pengendara itu yang tercatat Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara motor sebesar 73%, artinya pelanggaran didominasi oleh bikers.
Dari 12.610 total tilang terhadap pengendara, ternyata 9.162 orang adalah pengendara sepeda motor.
Baca Juga: Video Paniknya Marc Marquez Diajak Muter 360º Di Pesawat Aerobatic
Dari 73% pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara motor paling banyak ditilang adalah melawan arus lalu lintas dan tidak menggunakan helm.
"Jenis pelanggaran sepeda motor yang paling banyak ditilang pihaknya adalah melawan arus lalu lintas dan tidak menggunakan helm" ujar Kompol Muhammad Naseer Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Selain itu, dalam Operasi Ketupat 2019 ini kata Naseer tercatat 102 kasus kecelakaan lalu lintas yang bukan termasuk kecelakaan lalu lintas pengendara yang hendak mudik.
Baca Juga: Lama Tidak Kelihatan Tes KTM RC16, Dani Pedrosa Unggah Video Geber KTM RC16 di Sirkuit Brno
"Untuk jumlah laka lantas yang melibatkan pemudik ada lima kasus. Dimana jorban meninggal tidak ada, korban luka berat satu orang, dan korban luka ringan 19 orang," katanya.
Selain melakukan penindakan kata Naseer dalam operasi Ketupat tersebut, pihaknya juga melakukan peneguran terhadap 15.769 pengendara baik roda dua atau lebih.
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Operasi Ketupat Jaya 2019, Ngeri Bro 73% Tilang Untuk Bikers
KOMENTAR