Di kantor desa, Mohammad Junaidi, pemilik sepeda motor, datang dan mengeluh motornya hilang di tempat parkir.
"Setelah melihat unit sepeda motor, ternyata ia membenarkan bahawa itu adalah miliknya," tuturnya.
Saat itu, emosi warga memuncak dan hendak memukuli pelaku. Namun, tindakan itu dicegah polisi dan pemerintah desa setempat.
"Pelaku akhirnya mengaku bahwa ia hendak mencuri sepeda motor yang sedang diparkir di pinggir jalan," beber Yusuf.
Dalam melakukan aksinya, pelaku tidak sendirian. Ia bersama dengan empat temannya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tepergok Warga Saat Tuntun Motor Curian, Pria di Malang Nyaris Diamuk Massa"