Gridmotor.id - Meski tak sepopuler motor matik saat ini, tapi motor bebek juga masih diminati oleh sebagian bikers.
Oleh sebab itu motor bebek masih relevan untuk di masukan dalam tiap kategori di ajang MOTOR Plus Award (MPA) 2021 ini.
Ada beberapa kategori yang tersaji dalam ajang MPA 2021 ini.
Dan salah satu kategori yang paling ditunggu bikers adalah Best Resale Value.
Kategori ini dibagi menjadi tiga kelas berbeda, yaitu bebek, matic dan juga sport.
Kategori Best Resale Value adalah untuk mengetahui motor apa yang memiliki angka persentase penurunan atau depresiasi yang paling sedikit setelah motor dibeli dan dipakai selama satu tahun.
Dan nominasi untuk kategori Best Resale Value MPA 2021 totalnya ada 37 motor.
Nah sementara untuk penilaiannya sendiri berbeda dari MPA 2019 lalu.
Untuk penilaian kategori Best Resale Value MPA 2019 lalu, diambil dari data motor bekas yang disurvei tim GridOto.com.
Data lain MOTOR Plus dapat dari pihak Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta.
Dari data-data yang dikumpulkan kemudian dihitung mana yang depresiasinya paling rendah.
Dengan begitu barulah didapatkan pemenangnya.
Tetapi pada MPA 2021 yang rencananya akan digelar bulan September ini ada sedikit perbedaan.
Karena di tahun ini salah satu variabel data yang dipakai adalah NJKB dari data Kemendagri.
Selain itu juga menggunakan data yang didapatkan MOTOR Plus dari e-commerce.
Nah dari total 37 motor yang bersaing di kategori Best Resale Value, pada kelas motor bebek diisi oleh 3 motor yang bertarung.
Kelas bebek ini memang terbilang kelas yang nominasinya paling sedikit dibandingkan kelas lain.
Tapi meski begitu, persaingan kelas bebek ini tetap ketat lho.
Sebagai informasi untuk kelas motor bebek, Honda Supra GTR 150 yang menjadi juara pada MPA 2019 lalu.
Buat bikers yang penasaran, jangan lupa pantengin terus informasi-informasi seputar MOTOR Plus Award 2021.